M. FAISAL RACHMAN, S.Pd.
Menelisik
persoalan pendidikan yang hadir pada kondisi sekarang merupakan tugas berat dan
berkelanjutan. Guru sebagai pilar dan roda penggerak pendidikan perlu mengambil
peran dalam persoalan ini. Sehingga ada beberapa hal yang harus dikuatkan oleh
guru berkenaan dengan kemampuannya sebagai tenaga pendidik. Perilaku siswa yang
variatif, siswa yang tidak memiliki bakat, konsentrasi dan daya serap siswa,
serta kedisiplinan merupakan masalah yang sering terjadi di sekolah saat proses
belajar mengajar.
Solusi-solusi telah
dibuat dan diberikan kepada guru untuk menyiasati persoalan yang telah
disebutkan sebelumnya. Namun, solusi-solusi yang telah diberikan tidak semuanya
cocok untuk setiap guru di Indonesia secara umum. Oleh karena itu, persoalan
yang sangat subjektif ini memerlukan solusi yang subjektif pula. Sebagai
pendidik, guru dituntut untuk menemukan solusi dari masalahnya sendiri, seperti
membuat forum musyawarah atau membuat kelompok kerja yang bertujuan untuk
menyelesaikan masalah-masalah dalam dunia pendidikan secara umum dan
masalah-masalah belajar pada siswa secara khusus.
Perilaku siswa yang
variatif memaksa guru untuk mengobservasi situasi sebelum merencanakan
pembelajaran. Sering kita temui saat mengajar, beberapa siswa perlu penanganan
khusus. Ada siswa yang suka tidur di kelas, siswa yang tidak mampu memahami
pelajaran seperti siswa lain, ada siswa yang punya masalah pada matanya
sehingga ia harus lebih fokus dan memperlambat penyerapannya pada pelajaran.
Selain persoalan teknis ada juga persoalan psikis, seperti masalah orang tua
yang kurang memperhatikan pada pendidikan anak, sehingga ia tidak mendapat
perhatian yang cukup. Masalah lain muncul pada anak yang secara ekonomi tidak
berkecukupan, hal ini membuatnya harus berjuang sendirian untuk menempuh
pendidikan dan tantangan zaman.
Guru sebagai pendidik
harus melihat masalah-masalah ini sebagai variabel-variabel yang tidak
terpisahkan dari proses belajar mengajar. Masalah ini menjadi bahan pertimbangan
bagi guru dalam menyusun rencana pembelajaran. Solusi yang muncul pada saat
pertimbangan sangat subjektif bergantung pada kasus di setiap guru. Hal ini
bertujuan untuk menciptakan pembelajaran yang kondusif di kelas.
Konsentrasi dan daya
serap siswa menjadi salah satu masalah paling sering ditemui saat proses
belajar mengajar. Mengapa hal ini sering muncuat ke permukaan? Jawabannya
sederhana, pembelajaran yang tidak menarik. Kemudian pertanyaan yang muncul
kemudian adalah bagaiamana menciptakan pembelajaran yang menarik bagi siswa.
Pertanyaan ini harus dijawab dan menjadi tugas para guru di era milenial saat
ini. Zaman yang penuh dengan kejutan lompatan-lompatan teknologi menjadi solusi
yang membantu, sekaligus persoalan yang harus diselesaikan oleh guru di setiap
daerah.
Klik download file
0 komentar:
Posting Komentar